1. HUT Mahkamah Agung RI
Tanggal 19 Agustus diperingati sebagai hari uang tahun (HUT) Mahkamah Agung Republik Indonesia (RI). Tahun 2024, Mahkamah Agung genap berusia 79 tahun.
Melansir dari laman resminya, tema peringatan HUT Mahkamah Agung ke-79 dalah "Peradilan Tangguh Indonesia Maju". Tema ini mengandung makna mendalam.Yaitu peradilan yang tangguh memegang peranan penting bagi tumbuh kembang sebuah negara. Pasalnya, fungsi kekuasaan kehakiman yang dijalankan Mahkamah Agung dan badan peradilan di bawahnya merupakan salah satu pilar kekuasaan yang menopang berdirinya sebuah negara.
2. Hari Kemanusiaan Sedunia
Hari Kemanusiaan Sedunia atau World Humanitarian Day diperingati pada tanggal 19 Agustus setiap tahunnya. Hari ini bertujuan untuk menghormati para pekerja bantuan kemanusiaan di seluruh dunia.Hari Kemanusiaan Sedunia pertama kali diperingati Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada tahun 2009. Hari ini dipilih karena bertepatan dengan peristiwa pengeboman markas besar PBB di Irak. Sebanyak 22 orang tewas, termasuk Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia.Humanitarian atau pekerja bantuan kemanusiaan sendiri adalah orang-orang yang memberikan bantuan untuk menyelamatkan jiwa orang-orang yang menderita di seluruh dunia. Termasuk para pekerja yang tinggal di zona konflik atau daerah bencana alam.
3. Hari Foto Sedunia
Hari Foto Sedunia juga jatuh pada tanggal 19 Agustus. Hari Foto Sedunia berawal ketika pemerintah Prancis membeli hak paten untuk proses daguerreotype. Ini adalah proses fotografi yang menghasilkan gambar yang sangat detail pada selembar pelat tembaga dengan lapisan perak tipis.Pemerintah Prancis mematenkan proses dagueerreorype ini sebagai "hadiah untuk dunia" dari Prancis. Pada hari ini, mengharuskan peserta untuk membagikan foto terbaik mereka.Pada tahun 2010, Hari Foto Sedunia diinisiasi Korske Ara untuk memperingati paten daguerreotype tersebut. Hari ini juga bertujuan menginspirasi orang-orang untuk mengambil foto yang bermakna.
4. Hari Departemen Luar Negeri Indonesia
Tanggal 19 Agustus merupakan hari lahirnya Departemen Luar Negeri Indonesia, yang kini bernama Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia. Departemen Luar Negeri Indonesia merupakan salah satu dari 13 kementerian yang pertama di Indonesia.Menurut situs resmi Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia, kabinet pertama dibentuk pada 19 Agustus 1945. Ahmad Soebardjo menjadi Menteri Luar Negeri pertama RI.Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia memiliki tugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang politik dan hubungan luar negeri dalam pemerintahan, untuk membantu presiden dalam menyelenggarakan pemerintahan negara.
5. Hari Orang Utan Internasional
Terakhir, peringatan yang juga menarik pada tanggal 19 Agustus adalah Hari Orang Utan Internasional. Hari ini dirayakan untuk meningkatkan kesadaran tentang kesulitan spesies ini, yang terancam punah.Orang utan dikenal sebagai hewan yang memiliki intelektual tinggi. Hewan tersebut mempunyai kesamaan 97 persen DNA dengan manusia.Orang utan adalah kera besar yang menghabiskan sebagian besar waktunya di pohon. Orang utan hanya ditemukan di hutan Kalimantan dan Sumatra.
6. Hari Jadi Provinsi Jawa Tengah
Dan pada hari ini, kita memperingati Hari Jadi ke-79 Provinsi Jawa Tengah sebagai pengingat dengan sejarah dimulainya sebuah pemerintahan yang penuh dengan harapan untuk mewujudkan keselamatan, kesuksesan, kesejahteraan bagi seluruh warganya. Maka dari itu, peringatan Hari Jadi ini menjadi satu identitas dan kebanggaan yang memiliki nilai filosofis, historis, dan geografis sebagai pembeda dengan daerah lain. Hari Jadi ke-79 Provinsi Jawa Tengah tahun 2024 ini mengusung tema “Maju Gemilang” yang berarti integrasi antara kekayaan budaya dan nilainilai luhur dalam desain modern yang dinamis. Harapannya, kedepan kita dapat bersama-sama menciptakan keseimbangan antara mempertahankan warisan budaya dan beradaptasi dengan perkembangan zaman, yang penting bagi kemajuan berkelanjutan di Jawa Tengah.
Dalam upaya memajukan Provinsi Jawa Tengah, ada 10 program prioritas pembangunan Jawa Tengah, yang meliputi: Menyukseskan penyelenggaraan Pemilu serentak 2024 secara Luber dan Jurdil; Menjaga stabilitas sosial, ekonomi, politik, keamanan dan ketertiban Masyarakat; Pengendalian inflasi dan ketahanan pangan; Penuntasan pengentasan kemiskinan ekstrem, penurunan angka pengangguran dan stunting; Penanganan dampak perubahan iklim (kekeringan, polusi, dan karhutla); Peningkatan kualitas sistem Pendidikan vokasi; Pengembangan pariwisata dan peningkatan daya saing UMKM di sektor ekonomi kreatif; Pengembangan sistem ekonomi sirkular dan transisi energi; Pengembangan layanan publik dengan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE); serta Meningkatkan pengawasan internal Aparatur Sipil Negara (ASN).
Kebersamaan kita membangun Jawa Tengah sampai dengan tugas saya sebagai Penjabat Gubernur yang hampir setahun telah menorehkan kinerja yang membanggakan. Saya mengucapkan terima kasih, atas kerjasama berbagai pihak, baik Forkopimda, Jajaran OPD, Dunia Usaha, Akademisi, dan seluruh komponen masyarakat, sehingga program-program yang kita canangkan dapat berjalan lancar dan berhasil baik. Pemilu untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden, Anggota Legislatif, dan DPD RI pada Bulan Februari 2024 yang lalu telah berjalan lancar, tertib, dan damai dengan tingkat partisipasi mencapai 82,5%, lebih tinggi dari target sebesar 80%.
Perekonomian Jawa Tengah pada Triwulan II2024 tumbuh positif sebesar 4,92% secara year on year (y-on-y). Inflasi secara y-on-y terkendali dengan baik di angka 1,86% pada Bulan Juli 2024. Terkait kinerja di bidang ekonomi, Jawa Tengah mendapatkan predikat Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Berkinerja Terbaik se-Jawa Bali Tahun 2024; Penghargaan Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) Terbaik Pertama Tingkat Provinsi; serta 4 Anugerah Adinata Syariah dari Komite Nasional ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS).
Angka Kemiskinan Ekstrem juga turun, dari 1,97% di tahun 2022 menjadi 1,11% pada tahun 2023. Angka pengangguran Jawa Tengah mengalami penurunan dari sebesar 5,13% pada Agustus 2023 menjadi 4,39% pada Februari 2024. Prevalensi stunting berdasarkan Survei Kesehatan Indonesia (SKI), turun dari 20,8% di tahun 2022 menjadi 20,7% di tahun 2023, sehingga Jawa Tengah mendapatkan Penghargaan insentif fiskal atas kinerja baik dalam menurunkan angka stunting dan Insentif Fiskal Kategori Kemiskinan Ekstrem.
Mengantisipasi kekeringan di Provinsi Jawa Tengah, kami telah menerbitkan Surat Edaran dan mengadakan Rapat Koordinasi dengan stakeholder terkait Antisipasi bencana kekeringan dan karhutla di Provinsi Jawa Tengah; serta melakukan pendataan kesiapan sarana dan prasarana wilayah Kab/Kota guna menghadapi Bencana kekeringan dan karhutla di Provinsi Jawa Tengah.
Kualitas pendidikan vokasi terus kita tingkatkan agar mampu memenuhi kebutuhan Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI) sehingga lulusan pendidikan vokasi dapat terserap ke dunia kerja.
Pengembangan layanan publik dengan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) juga berjalan baik, dan mengantarkan Jawa Tengah meraih Digital Government Award dengan Indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Tertinggi; Badan Publik Informatif Terbaik Nasional enam kali berturut-turut.
Posting Komentar untuk "Hari Penting di Tanggal 19 Agustus, Termasuk Hari Jadi Provinsi Jawa Tengah"